Valve, pemilik Steam, dituntut karena membebankan biaya berlebihan kepada 14 juta orang di Inggris

Berita Permainan

Tandai Artikel Ini

  • Aktivis hak digital Vicki Shotbolt percaya bahwa Steam mengenakan komisi yang terlalu tinggi dan mencoba untuk mendorong persaingan keluar dari pasar.
  • Undang-Undang Persaingan Usaha dimaksudkan untuk melindungi konsumen dan memastikan berfungsinya pasar secara adil, dan Valve tidak mematuhinya.
  • Dakwaan terhadap Sony dikonfirmasi oleh firma hukum yang sama, yang menunjukkan bahwa ini bukan sekadar isu yang menarik perhatian.

Diterbitkan:12:17, 15 Juni 2024

Uap

Valve, pemilik Steam, dituntut karena membebankan biaya berlebihan kepada 14 juta orang di Inggris

Valve, pemilik Steam, menghadapi tuntutan hukum di Inggris karena diduga membayar lebih dari 14 juta pemain. Gugatan tersebut mengklaim bahwa Valve memaksa penerbit untuk mengadakan perjanjian paritas harga, mencegah harga yang lebih rendah pada platform pesaing.

Katup,pemilik platform distribusi digital terbesarkomputerpermainan -Uap,digugat di Inggris sebesar 656 juta pound, atau 780 juta euro, karena diduga "membayar lebih" lebih dari 14 juta pemain dari negara tersebut, tulis BBC.

Gugatan tersebut menyatakan bahwa Valve "memaksa" penerbit untuk mengadakan apa yang disebut perjanjian paritas harga dengan semua platform lain, yang mencegah harga game yang lebih rendah di platform pesaing. Pada akhirnya, kata mereka, hal ini merugikan para pemain yang membayar lebih untuk game dan konten digital lainnya.

Aktivis hak digital Vicki Shotbolt yakin bahwa Steam mengenakan komisi yang terlalu tinggi, dan selain merugikan pemain, Valve juga mencoba mendorong persaingan keluar dari pasar dengan melakukan hal tersebut, tambahnya.

Sony akan diadili untuk hal yang sama

Shotbolt dan Milberg London, sebuah firma hukum yang mengkhususkan diri dalam tuntutan hukum semacam itu, di mana seseorang menggugat perusahaan atas nama massa, mengatakan dalam pernyataan bersama bahwa Undang-Undang Persaingan Usaha dibuat untuk melindungi konsumen dan memastikan berfungsinya pasar secara adil, dan Valve, kata mereka, tidak mematuhinya.

SonySony dituduh melakukan hal yang sama pada Valve corp

Faktanya, fakta bahwa dakwaan terhadap Sony baru-baru ini dikonfirmasi ke firma hukum yang sama juga menunjukkan bahwa dakwaan tersebut bukan hanya sekedar menarik perhatian.

Dalam kasus yang diizinkan ke pengadilan (jika pengacara Sony gagal membatalkannya), Sony juga dituduh melakukan hal yang sama – penetapan harga yang berlebihan dan posisi yang memungkinkannya mendikte harga di platform lain.


JANGAN LEWATKAN: